Sesuai yang dijanjikan pada Februari lalu, restorasi Sungai Sekanak akhirnya mulai direalisasikan oleh Pemkot Palembang. Hal tersebut dikonfirmasi oleh A. Bastari Yusak, Kadis PUPR Kota Palembang. Ia berujar bahwa lelang tender pengerjaan dan pengangkutan alat-alat sudah selesai. Pengerjaan fisik sendiri sudah mulai berlangsung sejak seminggu lalu dan ditargetkan akan rampung dalam 90 hari kerja, tepat sebelum perhelatan Asian Games 2018 berlangsung di Palembang.
“Kita berharap secara fisik dapat selesai saat Asian Games 2018, walaupun nanti bakal belum selesai 100 persen”, terangnya, dilansir dari tribunnews.com.
Restorasi Sungai Sekanak adalah proyek yang dicanangkan Pemkot Palembang jauh-jauh hari. Pengerjaan fisik restorasi tersebut meliputi pengerukan dasar sungai, pemasangan IPAL (Instalasi Pembuangan Air Limbah), pembebasan lahan bantaran sungai serta pelengkungan tujuh jembatan yang dilalui Sungai Sekanak. Restorasi tersebut dilakukan mulai dari hulu Sungai Sekanak yang bermuara di Pasar Sekanak hingga ke Sungai Lambidaro yang berada di Kecamatan Gandus.
Pelengkungan Tujuh Jembatan
Bagian paling menarik dari restorasi Sungai Sekanak adalah perombakan bentuk tujuh jembatan yang dilintasi Sungai Sekanak. Jembatan yang sebelumnya datar, akan diubah sedikit melengkung. Hal tersebut dilakukan tak lain agar Sungai Sekanak nantinya dapat dilalui perahu mulai dari hulu hingga hilir.
“Setidaknya ada tujuh jembatan yang akan dirombak, yakni jembatan di Jalan Merdeka, Jalan Radial, Jalan Rivai, Jalan Puncak Sekuning, Jalan Lunjuk Jaya, Jalan Demang Lebar Daun dan Jalan Soekarna-Hatta”, tambah Bastari dalam sosialisasi Sungai Sekanak di Kantor Lurah 23 Ilir. Bastari menjelaskan, untuk pilot project dari Sungai Sekanak ke Jalan Merdeka akan selesai sebelum Asian Games mendatang, sementara kelanjutannya menuju Sungai Lambidaro akan selesai pada tahun 2019. “Anggarannya sekitar Rp. 7,5 milyar. Kanan-kiri sungai akan dibebaskan dan dibuat jalan seperti pedestrian”, pungkas Bastari, dikutip dari detak-palembang.com
Butuh Dukungan Penuh dari Warga
Pemkot Palembang tentu bertaruh sangat banyak dalam proyek restorasi Sungai Sekanak. Selain untuk menciptakan objek wisata baru, restorasi tersebut adalah salah satu langka dalam mencitrakan kembali gelar ‘Venesia dari Timur’ yang dulu pernah disandang oleh Kota Palembang.
Anggaran Rp. 7,5 milyar yang dicurahkan untuk restorasi Sungai Sekanak sudah sangat diperhitungkan oleh Pemkot Palembang. Namun setelah proyek tersebut selesai, tanggung jawab untuk menjaga keindahan Sungai Sekanak tentu tidak jatuh kepada pemerintah saja sebagai pelaku proyek, namun juga masyarakat yang kelak juga akan menikmati hasilnya.
“Kalau sudah dibangun, dijaga, jangan dirusak, jangan dicoret-coret, karena anggarannya ebsar”, ujar Akhmad najib, Plt Walikota Palembang, dikutip dari detak-palembang.com.
(Sumber : detak-palembang.com; tribunnews.co.id)