Bisik

Bisik itu masih melingkar Pada hati lelah berjalan Sedikitpun tak sadar Luka terhunus selama perjalanan Di belakang, ada pisau Kertas selalu menjadi danau Menggelamkan segenap

Sunny H

Bisik itu masih melingkar

Pada hati lelah berjalan

Sedikitpun tak sadar

Luka terhunus selama perjalanan



Di belakang, ada pisau

Kertas selalu menjadi danau

Menggelamkan segenap rasa

Bukan untuk menjaga asa



Mengurung luka dalam fiksi

Menyimpan dalam kapsul waktu

Terselimut manisnya diksi

Nanti akan membantu



Saat jatuh

Pernah ada jatuh sebelumnya

Mungkin hanya jenuh

Hingga beristirahat pada waktunya


Jogjakarta, kota pendidikan..

Tags

Related Post

Leave a Comment

Ads - Before Footer