Jurnalisme positif sangat membantu dalam menyebarkan kabar baik melalui tulisan kepada masyarakat luas. Jurnalisme positif ini bergerak dengan meliput atau mengemas cerita dari sisi yang lebih positif dan menyorot faktor maupun informasi-informasi yang baik dari suatu peristiwa. Di era citizen journalism dimana semua orang dapat menjadi jurnalis saat ini tentunya sangat perlu untuk memahami pentingnya menulis atau membuat konten-konten positif sehingga dengan begitu, masyarakat bukan hanya mampu memanfaatkan media sebagai wadah berbagi hal positif, namun juga mampu menghasilkan pembaca yang cerdas di tengah-tengah maraknya berita negatif yang beredar.
Sabtu, 19 Mei 2018 dalam acara Launching Media Online Srivijaya ID dan Talk Show bersama Good News From Indonesia di Gramedia World Palembang, Wahyu Aji yang merupakan Chief Executive Officer (CEO) dari Good News From Indonesia (GNFI) mengajak masyarakat untuk bersama-sama menyebar kebaikan. Tidak harus terlibat dalam lingkup jurnalistik profesional, menurutnya semua kalangan masyarakat dapat memanfaatkan segala bentuk media yang ada untuk menyebarkan informasi positif. Contoh sederhana yang dapat dilakukan adalah dengan membagikan konten dalam bentuk tulisan, ataupun dalam bentuk sebuah foto dan video singkat tentang kekayaan alam dan keunikan budaya yang ada di sekitar kita.
Dalam materinya Wahyu Aji atau yang lebih sering dipanggil Aji ini juga menyampaikan bagaimana informasi-informasi positif tersebut mempengaruhi pandangan masyarakat terhadap Indonesia di masa depan. Melalui Survey Indeks Optimisme Generasi Muda Indonesia yang dilakukan oleh tim GNFI di 12 kota di Indonesia, dapat dilihat bahwa sebagian besar masyarakat memiliki pandangan positif terhadap masa depan Indonesia. Pontianak menduduki posisi pertama sebagai kota dengan tingkat optimisme tertinggi. Sementara Palembang berada di posisi ke-7. Tingkat optimisme tersebut tentunya tidak lepas dari pengaruh informasi terkait isu-isu tertentu yang beredar di setiap kota. Semakin banyaknya informasi yang bersifat negatif tersebar, akan semakin rendah pula tingkat optimisme masyarakat.
Disinilah peran citizen journalism diperlukan. Masyarakat harus mulai mencoba menggali potensi-potensi Indonesia, mencoba melihat dari sisi yang lebih positif untuk dapat menyebarkan positive news atau membantu menyampaikan informasi yang tidak bagus dengan cara yang lebih baik dan sesuai fakta sehingga masyarakat pun akan tetap memiliki pandangan positif dan optimis. Disaat banyak sekali informasi-informasi negatif yang sangat mudah ditemukan, pada dasarnya ada banyak hal positif yang dapat dijadikan good news. “Disaat kita mencari tahu satu kebaikan, ternyata ada banyak kebaikan lain yang kita temukan” Ujarnya sebelum mengakhiri sesi talk show.